Dan dinyatakan juga dalam Alquran sebagaimana ayat Al-Hadid ayat 8. “Dan mengapa kamu tidak beriman kepada Allah padahal Rasul menyeru kamu supaya kamu beriman kepada Tuhanmu. Dan sesungguhnya Dia (Allah) telah mengambil perjanjianmu, jika kamu adalah orang-orang yang
beriman”. (QS. Al Hadid, 57:8)
Dalam sebuah hadist riwayat Imam Tirmidzi Rasulullah SAW bersada bahwa saat penciptaan adam Allah mengusap punggung Adam lalu dari punggung tersebut keluar setiap ruh yang menyerupai biji atom yang berjatuhan. Ruh di buatlah bernafas.
Hal ini diperkuat dalam QS Al A’raaf Ayat 172 tentang Syahadatnya jiwa manusia sebelum ke Alam Dunia. “Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam dari sulbi mereka dan Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa mereka (serayaberfirman) “Bukankah Aku ini Tuhanmu?” mereka menjawab, “Betul (Engkau Tuhan kami), kami menjadi saksi”. (Kami lakukan yang demikian itu) agar pada hari kiamat kamu tidak mengatakan, “Sesungguhnya kami (Bani Adam) adalah orang-orang yang lengah terhadap ini (keEsaan Tuhan)”. (QS. Al A’raaf, 7 : 172)
Beriku Percakapan allah dan ruh bayi yang di dalam kandungan yang akan terlahirkan di Dunia
Roh: para malaikat berkata Bahwa besok Engkau mengirimku ke dunia tetapi bagaimana saya bisa hidup di sana saya sangat lemah dan kecil
Allah: Saya telah memilih 2 malaikat untukmu ia akan menjagamu ,melindungimu dan juga akan mengasihimu
Roh: Tapi saya di surga apa yang saya lakukan hanya bertasbi dan berdoa dan tertawa ini cukup membuat bahagia disini.
Allah: Malaikatmu akan berdoa dan bertasbi dan akan selalu Tersenyum untukmu Setiap hari,Dan kamu akan merasakan kehangatan cintanya dan lebih berbahagia.
Roh:Dan apakah yang dapat saya lakukan saat saya ingin berbicara kepada engkau.
Allah:Malaikatmu akan mengajarkan..bagaimana cara dapat berdoa dan dapat berbicara kepadaku dengan ayat suci Al'Quran.
Roh: Saya mendengar dari para malaikat bahwa di bumi banyak orang jahat,siapa yang akan melindungi saya?...
Allah:Malaikatmu akan melindungimu dengan taruhann jiwannya sekalipun"
Roh:Tapi saya akan bersedih karena tidak melihat engkau lagi ya allah.
Allah:Malaikatmu akan menceritakan kepadamu tentang aku,dan akan mengajarkan bagaimana agar kamu bisa kembali kepadaku,walaupun sesungguhnya aku selalu berada di sisimu"
Roh:Ya allah jika saya harus pergi sekarang,bisahkah engkau memberitahuku,siapa nama malaikat rumah baruku nanti.
Allah:Kamu dapat memangilnya dengan nama malaikatmu itu....IBU dan Ayah.
Kenanglah mereka yang menyayangimu
Sayangilah mereka yang telah terus tersenyum kepadamu dan selalu menyangimu dan mencintaimu.kenanglah mereka yang selalu meneteskan air mata ketika kau sedih dan jauh.
Ingatlah engkau ketika malaikatmu menyelimutimu ketika engkau kedinginan demi melihat kau tertidur nyenyak dengan selimut yang membalut tubuhmu.
Ingitkah engkau ketika jemari mereka mengusap kepalamu dan tersenyum kepadamu?..
Ketika mereka meneteskan air mata kepadamu ketika sakit
Ibu yang rela mencuci baju kecilmu dengan senang hati mencium baju kotor dan mencucikan bajumu.
Lalu bagaimana dengan mu.....
Saat ibumu memohon mencucikan bajunya
Disaat kau melupakanya...,atau mungkin tak memperhatikan.
Ibumu yang selalu menyebut lewat tasbih tengah malam berbasuh air Wudhu.Kembalilah,Mohonlah maaf pada ibumu yang selalu rindu akan senyumanmu.
Ayahmu yang selalu bekerja keras banting tulang demi kamu bisa makan dan menikmati indahnya dunia ini dan selalu menjagamu dengan kasih sayangnya.
Merekalah yang selalu akan menjadi malaikatmu di dunia sana
jangalah engkau kehilangan mereka saat saat akan rindukan di masa depan nanti,ketika mereka sudah tiada dan para malaikatmu kembali kepadaku.
Tak akan ada lagi di depan pintumu yang menyambutmu dengan senyuman indah tanda bahagia melihatmu.
Yang hanya akan melihat kamar kosong yang hanya tinggal baju yang di gantung lemari dan sisa bau mereka yang tertinggal di baju mereka.
Tak akan ada lagi dan mungkin dan tidak akan ada lagi yang akan menndoakanmu dan meneteskan air mata untukmu setiap hembusan nafas mereka.
Merakalah yang akan selalu menjadi malaikat di sisimu dan Nikmatilah sisa hidupmu bersama malaikatmu.
Artikel ini hanya mengigatkan bahwa sesunguhnya orang tua kitalah yang berjasa dan mencintai kiat setulus hati tanpa pamri dan balasan sayanggilah mereka sebelum mereka kembali kepada yang maha kuasa allah.janganlah sekali-kali kita lupa karena siapaka kita berada di dunia ini.
Pesansaya:jika kita sukses janglah lupa bahwa kita sukses karena doa mereka dan perjuangan mereka.terimakasih semoga bermanfaat dunia dan akhirat
Komentar
Posting Komentar